Apa itu Work from Bali yang Mesti Dimengerti?
Apa itu work from Bali belum banyak yang menyadari maksudnya. Tentu bukan sekadar memindahkan lokasi biasa kita work from home (WFH) ke pulau Bali. Ada semangat solidaritas di belakang gagasan ini.
Dampak pandemi covid 19 pada pariwisata pulau dewata telah memunculkan ide bekerja dari Bali alias “work from Bali”. Sebuah upaya pertolongan pertama pada terpuruknya industri pariwisata yang selama ini menyumbang 80% perekenomian Bali.
Pada Mulanya Work from Home
Upaya mencegah penularan virus covid 19 dengan mengurangi mobilitas warga dan mengurangi munculnya kerumunan di perkantoran dengan menggencarkan bekerja dari rumah (work from home).
Sesungguhnya pilihan work from home (wfh) sudah banyak digagas jauh sebelum pandemi. Namun tujuan utamanya lebih untuk meningkatkan efektifitas sumber daya manusia dan energi yang digunakan. Pada ujungnya meningkatkan produktifitas.
Zonasi dalam tata kota yang kurang baik membuat zona perkantoran terpisah begitu jauh dari zona hunian pekerjanya. Ini mengakibatkan pekerja mesti menempuh jarak jauh yang menciptakan kepadatan lalu-lintas dan kemacetan yang sangat merugikan.
Era internet memungkinkan pekerjaan bisa dilakukan dari mana saja selama masih bisa terhubung dengan internet yang memadai. Banyak perkantoran yang mulai membuat konsep officeless untuk sebagian pekerjanya agar mereka tak perlu ke kantor.
Pekerja lebih hemat biaya transportasi, hemat waktu, dan tak stress menghadapi lalulintas jalanan yang selalu menguji kesabaran. Pekerja lebih banyak waktu bersama keluarga dan istirahat yang cukup sehingga produktifitas meningkat signifikan.
Jika ketersediaan koneksi internet sudah bukan masalah, sebenarnya bekerja bisa dari mana saja. Nah, kenapa selama pandemi ini tidak pindah saja work from Bali?
Siapa yang Bisa Work from Bali
Tentu saja tidak semua orang perlu work from Bali. Hanya kalian yang selama ini sudah WFH mestinya bisa saja WFB.
Tapi mesti ingat juga kalian yang sudah berkeluarga perlu mendiskusikan terlebih dahulu untuk pindah lokasi bekerja dari Bali. Buat yang masih “bebas” ini adalah kesempatan asyik yang sayang dilewatkan.
Kalian para digital nomad, para content writer, graphic designer, social media specialist, web developer, programmer, dan aneka profesi lainnya bisa bekerja dari Bali.
Para pegiat startup digital yang selama ini bisa melakukan meeting virtual dengan klien dan tim kerjanya, kenapa tidak work from Bali saja?
Kapan Bisa Mulai Work from Bali?
Sekarang. Iya, Bali sebenarnya sudah sangat siap menerim kujungan work from Bali.
Bali menyiapkan kawasan free covid corridor (FCC) yakni Nusa Dua, Sanur, dan Ubud. Ketiga kawasan ini adalah zona hijau Bali yang aman untuk jadi tempat bekerja dan berlibur. Meski saat situasi pandemi sedang menghadapi gelombang ke-2, tapi Bali terhitung masih cukup siap.
Apakah daerah Bali yang lain tidak aman? Tidak juga, karena Bali sedang giat-giatnya melakukan vaksinasi. Bali adalah provinsi dengan tingkat vaksinasi tertinggi di seluruh Indonesia. Capaiannya jauh di atas rata-rata nasional, lebih dari 80% dari target vaksinasi.
Warga Bali juga terhitung sangat tinggi tingkat kepatuhannya pada protokol kesehatan.
Sejumlah kementerian dan lembaga rencananya akan mulai mengalokasikan 25% pegawainya untuk bekerja dari Bali pada Juli 2021. Namun rencana yang akan dimulai dari Nusa Dua Bali ternyata mundur menyesuaikan dengan dinamika perkembangan situasi terbaru.
Namun, apa kita perlu menunggu gong WFB ditabuh pemerintah baru kita ikutan? Tidak juga, karena semakin lama Bali dibiarkan tanpa kunjungan wisata, semakin dalam warga Bali terpuruk dalam situasi yang kian berat.
Kapan pun kalian bisa mulai bekerja dari Bali, saat itu juga ada nadi yang kalian sudah bantu untuk bisa terus berdenyut.
Apakah Selama Work from Bali Bisa Liburan ke Daerah Bali yang Lain?
Tentu saja bisa. Syarat utamanya adalah tetap taat protokol kesehatan. Ini wujud tanggung jawab kita pada keselamatan orang lain.
Wilayah Bali umumnya sangat baik dalam menerapkan protokol kesehatan. Warga Bali bahkan diklaim sudah sangat siap menerima kembali wisatawan. Tidak ada orang Bali yang mau kena covid 19, karena itu mereka juga ekstrahati-hati melaksanakan protokol kesehatan.
Apa manfaat work from bali itu hanya di aspek ekonomi? Tentu saja tetap lebih mengutamakan aspek keselamatan jiwa warga Bali dan kita semua.
Work from Bali adalah Wujud Solidaritas Kemanusiaan
Mungkin bayangan kalian bekerja dari Bali adalah situasi bekerja serasa liburan di daerah wisata paling top kelas dunia. Itu benar!
Tapi sesungguhnya lebih dari itu. Dengan kalian work from Bali ada banyak pekerja pariwisata dan sektor terkait yang bisa memperoleh penghasilan. Perekenomian Bali bisa kembali berdenyut.
Ada hotel, hostel, villa, home stay, bungalows yang bisa beroperasi kembali saat kalian bekerja dari sana. Ada restoran, warung makan, tukang ojek, dan pedagang di pasar yang bisnisnya bisa kembali berputar.
Jadi apa itu work from Bali adalah wujud solidaritas kita pada masyarakat yang sedang tak seberuntung kita yang masih punya penghasilan. Work from Bali adalah bekerja dalam senang dan berbagi dengan gembira karena membuat banyak orang lain bisa kembali bekerja.